Gema 'Yes We Can' terus dikumandangan para pendukung Obama setelah diumumkannya kemenangan Barrack Obama dalam pemilihan presiden Amerika Serikat. Pendukungnya begitu optimis dengan sosok Obama, begitupun dengan Obama yang selama masa kampanyenya mengajak warga Amerika untuk melakukan perubahan (dengan taglinenya Change We Can Believe In), dan disela-sela akhir pidato kemenangannya beliau juga mengatakan "Yes We Can". Momentum ini begitu luar biasa, meskipun Amerika dilanda krisis, akan tetapi semangat dan keyakinan untuk keluar dari krisis begitu besar. Optimisme yang dibentuk dari sejak awal diharapkan mampu menggerakkan orang lain untuk memberikan kontribusi positif bagi negaranya.
Banyak hal yang bisa kita pelajari dari proses pemilihan presiden Amerika Serikat ini. Salah satunya yang ingin saya bagi dalam tulisan ini adalah ajakan untuk melakukan perubahan yang positif dan selalu memandang sesuatu dari hal yang positif sehingga mampu membangun optimisme dalam menjalani perjalanan hidup ini. Ketika badai sedang menerpa hidup seseorang, ketika sekelumit masalah menghampiri hidup seseorang, disitulah kualitas mental seseorang diuji, apakah ia mampu mengatakan Yes, I Can atau justru menyerah dan mengeluh mengenai kondisi yang ada.Mental seorang juara adalah mengupayakan yang terbaik yang bisa dilakukan ditengah kesulitan yang dihadapi dan tidak memilih untuk mundur.
Anda mungkin salah satu dari sebagian orang yang mengalami dampak krisis global, Anda mungkin baru saja kehilangan pekerjaan, Anda mungkin baru mengalami tekanan yang luar biasa dari rekan maupun atasan, Anda mungkin mengalami keterpurukan dalam bisnis, pertanyaannya apa pilihan yang akan Anda ambil berikutnya?, Menyerah atau justru meyakinkan diri Anda untuk mau maju dan percaya bahwa potensi yang Anda miliki pasti bisa mengatasi masalah yang ada.
Satu kalimat yang selalu saya ingat adalah "Tuhan tidak akan memberi cobaan yang tidak bisa Anda tangani, Ia tahu bahwa Anda bisa". Berangkat dari kalimat indah 'Yes We Can', mari kita kembalikan optimisme dalam diri untuk melakukan perubahan yang positif, tidak hanya bagi diri sendiri tapi juga bagi bangsa ini.
Bukan saat yang tepat untuk saling menyalahkan, menuding, mengeluh, mengutuk, tapi ini saatnya untuk berubah dan membangun fondasi yang kuat dengan sebuah optimisme. Jangan menghabiskan waktu untuk sesuatu yang tidak bernilai, Jangan menggali lubang lebih dalam lagi, Jangan terlalu nyaman dengan kondisi yang biasa-biasa saja. Meskipun orang lain mengatakan Anda tidak mampu, Anda tidak akan pernah berhasil, Anda pasti gagal, tapi jangan biarkan kalimat tersebut menghantui Anda. Saatnya bagi Anda untuk membuktikan kualitas diri Anda. Anda lebih dari apa yang orang lain pikir. Anda tidak dilahirkan untuk menjadi pecundang, Anda tidak dilahirkan untuk menjadi pribadi yang biasa-biasa saja. Ada potensi yang luar biasa dalam diri Anda untuk Anda kobarkan menjadi nyala api.
Mari bersama-sama kita lakukan terobosan dan perubahan serta meyakinkan diri kita masing-masing bahwa kita mampu. Ingat merasa mampu saja tidak cukup, Anda juga harus mau berubah.
".....where we are met with cynicism and doubts and those who tell us that we can't, we will respond with that timeless creed that sums up the spirit of a people: Yes, we can"
(Barrack Obama)
Salam Pemenang,
Muk Kuang
Trainer, Speaker
Author "Think and Act like A Winner"
0 komentar:
Posting Komentar